Ada sesuatu yang berbeda di Makassar pada Minggu, 24 April 2022 lalu. Kumpulan peserta memadati Trans Studio Mall Makassar dan berbagai wilayah lain di ibu kota Sulawesi Selatan itu terlihat sangat antusias melakukan berbagai rintangan bersepeda di malam hari.

Makassar Night Invasion, sebuah acara gagasan Polygon Bikes berhasil menarik minat cyclist untuk berpartisipasi dalam keseruan setiap rangkaian acaranya. Kali ini Polygon Bikes menggandeng Dunia Sepeda sebagai salah satu dealer resmi Polygon Bikes di Makassar untuk menghadirkan acara ini. Makassar Night Invasion mengadopsi konsep orienteering dalam upaya menjelajahi Ibu Kota Sulawesi Selatan tersebut.

Acara yang dimeriahkan oleh 50 peserta ini terdapat enam checkpoint yang harus didatangi peserta.

Night orienteering, Sebuah Konsep Fresh Bagi Cyclist

Konsep orienteering sendiri merupakan konsep yang sudah biasa dikenal di kalangan outdoor-adventure enthusiast, seperti di kalangan pendaki. Terbagi atas beberapa checkpoint, setiap peserta dituntut untuk bisa menyelesaikan setiap tantangan dengan mengatur strategi dan kerja sama tim. “Orienteering adalah konsep yang biasa dilakukan para pendaki. Kali ini kami terapkan untuk sepeda. Tidak hanya fisik yang utama, tetapi strategi tim, kekompakan, dan kerja sama antar anggota juga diuji di sini,” papar Alvin Putra Winata, Brand Marketing Polygon Bikes. Dan kali ini, Polygon Bikes menginisiasi konsep orienteering ke dalam dunia bersepeda sebagai sebuah konsep baru yang fresh untuk bisa menarik minat masyarakat terhadap bersepeda.

Di Makassar sendiri, konsep orienteering adalah sesuatu hal yang baru pertama kali dilakukan di kota tersebut. Dan ternyata konsep orienteering ini langsung disambut dengan antusiasme peserta ketika menjalankan misi di setiap checkpoint-nya. Alvin sendiri mengungkapkan bahwa konsep orienteering ini bukan yang pertama kali dilakukan oleh Polygon. “Konsep yang fresh dan berbeda ini sudah pernah kami lakukan di berbagai kota sebelumnya, seperti Jakarta dan Surabaya. Antusias dari masing-masing kota sangat tinggi. Dan kini kami membawa konsep yang fresh ini ke Makassar, dan mengajak cycling enthusiast di Makassar untuk ikut merasakan keseruan dari orienteering ini,” ujarnya.

Makassar Night Invasion dihadiri oleh peserta yang beragam, dari berbagai genre sepeda. Mulai dari sepeda urban, sepeda lipat, road bike, mountain bike, hingga e-bike terlihat turut berpartisipasi dalam acara ini. Secara total, ada enam checkpoint yang harus diselesaikan oleh setiap peserta. Empat di antaranya terletak di dealer Polygon Bikes: Sumarno Bikes, Raja Sepeda, Central Sepeda, dan Pelita Bikes & Toys; dua checkpoint lain terletak di Benteng Rotterdam dan Trans Studio Mall Makassar. Setelah mengumpulkan seluruh checkpoint, peserta kemudian diarahkan untuk buka puasa bersama dan beramah tamah di Marketing Gallery Ciputra Makassar.

Yacop, salah satu peserta Makassar Night Invasion, merasa senang dan berharap acara serupa dapat diadakan kembali. “Acara Makassar Night Invasion ini baru pertama kali ada di Makassar. Mudah-mudahan event ini bisa berlanjut ke event-event berikutnya, dan bisa lebih meriah lagi. Polygon, (dan) Dunia Sepeda, memang mantap!” ucap pengguna Urbano tersebut.

Upaya Polygon Bikes untuk Mendukung Distributor

Pemilik dari Dunia Sepeda Makassar, Steven Sumarno, mengaku puas dengan diadakannya acara ini. “Konsep ini unik, beda dengan event gobar yang biasa ditemui di sini. Kami sebagai distributor Polygon untuk Sulawesi sangat berterimakasih kepada Polygon atas dukungannya untuk kami dan para dealer yang terlibat,” imbuhnya.

“Kami harap kolaborasi seperti ini dapat terus dilakukan di acara-acara mendatang,” tambah pria yang biasa menggunakan Kalosi Lanes Evo tersebut.

Tunggu kedatangan Polygon di kota mu, ya!

What you can read next