Mulai bosan bersepeda karena perjalanan kurang menantang? Tingkatkan keseruan olahraga sepedamu melalui Bikepacking yuk! Bikepacking adalah kombinasi antara bersepeda jarak jauh dan backpacking, di mana kamu melakukan perjalanan mandiri melintasi berbagai medan sambil membawa semua barang-barangmu di sepeda. Jika kamu ingin menemukan sensasi kebebasan dan keseruan bikepacking, biarkan artikel ini memandu kamu dalam perjalanan yang tak terlupakan!

Rencanakan Perjalanan Bikepacking

Perencanaan yang efektif adalah awal dari petualangan bikepacking yang sukses. Dari pemilihan rute hingga pengepakan peralatan dan pertimbangan keselamatan, persiapan yang matang akan menjamin kelancaran dan keamanan perjalananmu. Jadi, catat dan rencanakan semuanya dengan bijak.

Rencanakan Rute dan Jalur

Saat memilih rute, hal pertama yang perlu kamu tentukan adalah tujuanmu melakukan Bikepacking. Apakah kamu mencari petualangan yang menantang, ingin melihat pemandangan, atau keduanya? Tujuanmu akan membantumu menentukan rute yang terbaik. Selanjutnya, tentukan tempat yang ingin kamu jelajahi. Pertimbangkan faktor-faktor seperti medan dan keadaan iklim, serta pahami batas kekuatanmu. 

Setiap medan dan jalur punya tingkat kesulitannya masing-masing. Kenali kondisi jalanan menuju destinasi pilihanmu. Apakah kamu lebih memilih jalanan beraspal, berbatu, jalanan sempit, atau semuanya? Pastikan rute sesuai dengan gaya dan tingkat keahlian berkendaramu

Setelah menentukan tujuan dan medannya, gunakan perangkat GPS atau aplikasi seperti Google Maps dan Strava untuk mengatur rute perjalanan. Kamu juga bisa memutuskan apakah kamu ingin menjalani rute loop atau linear. Rute loop dimulai dan berakhir di lokasi yang sama persis, sehingga bentuk rute menyerupai sebuah lingkaran. Sedangkan rute linear dimulai pada satu titik dan berakhir di lokasi yang berbeda, atau sekali jalan. Rute ini seringkali membutuhkan transportasi tambahan untuk kembali atau menuju titik awal. 

Setelah selesai merancang semuanya, kamu bisa memutuskan cara berkendaranya. Saat berkendara, pertimbangkan hal-hal di bawah ini:

  • Durasi perjalanan: Berapa lama waktu yang dihabiskan untuk mengayuh sampai ke tempat tujuan? 

  • Kecepatan rata-rata: Seberapa cepat kamu harus melaju? 

  • Jarak tempuh per hari: Seberapa jauh jarak yang kamu tempuh dalam sehari?

  • Tanjakan per hari: Berapa banyak total tanjakan yang bisa kamu hadapi setiap harinya?

 

Pengaturan dan kebutuhan Bikepacking 

 

Mempersiapkan Sepeda

Walaupun kamu bisa menggunakan sepeda apapun untuk perjalanan bikepacking, menggunakan sepeda yang tepat bisa membuat perbedaan yang besar dan membuat perjalananmu lebih menyenangkan. Berikut adalah cara mengaturnya dengan benar: 

  • Sepeda

Untuk jalanan gravel atau perpaduan antara jalan beraspal yang mulus dan medan terjal, sepeda gravel adalah pilihan yang paling tepat. Sepeda ini bisa melewati jalanan kasar maupun licin dengan sangat mudah. Jika perjalananmu cenderung lebih agresif dan menantang, kamu bisa mengandalkan seri BEND dari Polygon..

  • Ukuran roda

Setelah memilih sepeda yang tepat, pilihlah ukuran roda yang cocok. Roda ukuran 700c (atau 29inch) sangat disarankan jika kamu ingin melaju dengan cepat di medan yang mulus. Sedangkan 650b (atau 27,5inch) direkomendasikan untuk keseimbangan antara kelincahan dan kendali penuh.

  • Model ban

Memilih model ban yang tepat adalah hal yang sangat penting untuk petualangan bikepackingmu. Kenali dengan baik jalur yang akan kamu lalui, lalu pilih ban dengan pola/pattern yang sesuai dengan permukaan tanahnya. Terlepas dari ban slick atau knobby, kamu perlu belajar memilih ban yang tepat karena pola ban bisa mempengaruhi kualitas bersepedamu.

  • Handlebar atau Setang

Flared Handlebar sangat cocok untuk sepeda bikepacking. Untungnya, seri BEND dari Polygon menggunakan setang yang melebar, yang membantumu mengakses roda gigi dan rem dengan mudah, walaupun sedang dibebani tas handlebar. Beberapa pengendara sepeda juga memilih Flat Handlebar karena akses kontrol yang lebih mudah dan membuat pengendara lebih nyaman saat berkendara.

  • Pedal

Pedal sepeda memang kecil, namun bisa memberikan dampak yang signifikan bagi perjalanan bikepackingmu. Kebanyakan dari pengendara sepeda memilih pedal dan sepatu Clipless karena lebih efisien, namun masih banyak juga yang memilih pedal Flat dengan sepatu yang lebih nyaman. Jika kamu belum yakin bagaimana cara memilih pedal yang tepat, simak tipsnya di sini!

Bawa barang-barang yang penting saja

Ada tiga jenis tas dan kebutuhan penting yang perlu kamu bawa selama perjalanan bikepacking:

  • Tas Sadel (Kursi)

Jangan memenuhi tas sadelmu dengan barang-barang berat. Sebaiknya, kamu mengisi tas sadel dengan kantong tidur, alas tidur, pakaian, perlengkapan saat hujan, dan peralatan berkemah yang ringan. Letakkan barang yang terberat di dekat tempat duduk.

  • Tas Frame (Kerangka)

Tas frame, yang diletakkan di dalam rangka segitiga pada sepedamu, dirancang untuk membawa barang-barang berat dan perlengkapan seperti perkakas, suku cadang, kompor, bahan bakar, dan makanan. Kamu bisa meletakkan barang-barang yang berat dan jarang kamu butuhkan di bagian dasar tas.

  • Tas Handlebar (setang)

Tas yang menempel pada setang sepeda berguna untuk menyimpan barang-barang ringan namun besar, seperti pakaian, tenda, kantong tidur, dan alas tidur.

  • Tas Top Tube (tube atas)

Tas yang dipasang di bagian atas tabung kerangka sepeda ini dirancang untuk barang-barang kecil dan sering digunakan. Tas ini sangat cocok untuk menyimpan makanan ringan, sunblock, ponsel, atau multi-tool kecil untuk perbaikan darurat.

Memilih barang atau perlengkapan penting yang ringan tapi padat adalah pilihan yang cerdas agar kamu memiliki ruang lebih di tasmu dan meringankan perjalananmu. Untuk detail barang-barang bawaan yang perlu kamu bawa, perhatikan daftar di bawah ini!

Tips Bikepacking untuk Pemula 

Sebelum memulai perjalanan bikepacking yang luar biasa, berikut ini adalah tips yang perlu diketahui oleh pemula: 

  • Mulailah dari perjalanan yang lebih pendek untuk memperbanyak pengalaman bikepackingmu. Hal ini akan mengajarimu tentang seluk beluk bikepacking tanpa risiko kewalahan. 

  • Rancang rute perjalananmu sebaik mungkin, buat daftar periksa, dan selalu uji kesiapan sepedamu. Luangkan waktumu untuk memastikan semuanya sudah siap. 

  • Pelajari cara-cara dasar memperbaiki sepeda dan bawa peralatan yang diperlukan. Biasakan dirimu untuk melakukan perawatan dan perbaikan sepeda.

  • Kuasai navigasi dengan peta atau aplikasi pintar. Kemampuan ini bisa membantumu menghemat lebih banyak waktu dan energi. 

  • Minum dan makan yang cukup sepanjang hari. Atur jumlah makanan dan minumanmu sesuai kebutuhan. Jangan bersepeda dalam keadaan lapar atau terlalu kenyang.

Kesimpulan 

Bikepacking, perpaduan seru antara bersepeda jarak jauh dengan backpacking untuk menjelajahi alam yang baru, bisa menjadi petualangan terbaik bagi setiap pengendara sepeda. Sebelum memulai perjalananmu, rencanakan semuanya dengan matang, mulai dari memilih rute hingga mengemas semua kebutuhanmu. Pilih pendamping sepeda yang tepat, yang selalu siap menghadapi berbagai tantangan di depanmu. Kamu bisa download Adventure Guide: Bikepacking Checklist di bawah untuk memudahkan bikepacking pertamamu. Sudah siap untuk memulai petualangan bikepacking?

What you can read next